Bukankah sesama muslim itu bersaudara?
Bukankah umat muslim itu laksana bangunan yang saling menguatkan?
Bukankah umat muslim itu seperti satu jasad?
Bukankah tidak dikatakan beriman seseorang sampai ia mencintai saudaranya seperti ia mencintai dirinya?
Bukankah tidak halal seorang muslim yang mendiamkan saudaranya lebih dari tiga hari?
Tapi......
Mengapa permusuhan itu begitu kuat?
Mendalam.....
Mendarah daging....
Seakan tiada termaafkan.
Penuh kedengkian
Tiada kelapangan dada
Tiada kejernihan hati
Juga tiada kesucian jiwa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar